Mitos
Dark Mode
Large text article

Tingkatkan Kewaspadaan Dalam Menanggulangi Bencana


Kejadian kebakaran di Kota Madiun cukup tinggi. Data di Satpol PP Kota Madiun tercatat sebanyak 86 kali kejadian kebakaran sepanjang 2018 lalu. 22 di antaranya merupakan kebakaran rumah. Namun, kebakaran lahan tercatat paling banyak terjadi dengan 61 kejadian. Sisanya, tiga kejadian merupakan kebakaran kendaraan.

‘’Nyaris sepanjang tahun 2018 tidak turun hujan. Musim seperti ini memang rawan kebakaran,’’ kata Kasatpol PP Kota Madiun Sunardi Nurcahyono, Jumat (4/1/2019).

Kebakaran kali terakhir terjadi saat malam pergantian tahun baru lalu. Latte resto yang berada di Jalan Cokroaminoto tersebut terbakar saat menjelang pergantian tahun, Senin (31/12/2018) malam. Kebakaran diduga lantaran adanya kebocoran gas tabung elpiji.


Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sunardi menyebut sejumlah kejadian kebakaran rata-rata disebabkan kelalaian manusia. Mulai lupa tak mematikan kompor, membakar sampah tidak pada tempatnya, hingga instalasi listrik yang sembarangan.

‘’Kebakaran selalu menyumbang jumlah kejadian bencana terbanyak di Kota Madiun. Butuh kewaspadaan bersama agar kejadian dapat semakin ditekan,’’ ungkapnya.

Selain menangani kebakaran di dalam Kota Madiun, pihaknya juga menangani 18 kejadian serupa di luar kota pecel. Rinciannya, delapan rumah dan sepuluh kebakaran lahan. Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kota Madiun memang kerap diperbantukan menjinakkan si jago merah. Terutama di daerah tetangga.


Kejadian bencana di Kota Madiun tidak melulu soal kebakaran. Namun, juga tercatat adanya kejadian pohon tumban, orang tenggelam, banjir atau genangan air, dan rumah roboh. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mencatat terdapat 29 kejadian selama 2018 lalu. Pohon tumbang menduduki peringkat pertama dengan 15 kejadian.

‘’Peristiwa orang tenggelam dan banjir atau genangan tercatat masing-masing empat kejadian selama 2018 lalu. Sedangkan, untuk rumah roboh ada enam kejadian,’’ kata Kepala BPBD Kota Madiun Agus Hariono.

Puluhan kejadian ini tersebar diseluruh wilayah di tiga kecamatan. Termasuk 52 kebakaran yang tercatat di pihaknya, kejadian terbanyak di Kecamatan Taman dengan 33 kejadian. Kecamatan Manguharjo berada diurutan kedua dengan 23 kejadian. Sedang, 18 kejadian terjadi di Kecamatan Kartoharjo. Agus menyebut Kota Madiun memang bukan termasuk daerah rawan bencana. Namun, bukan berarti kewaspadaan kendur. Sebaliknya, harus terus ditingkatkan.


‘’Bencana bisa datang kapan dan dimana saja. Namun, tetap harus selalu mengedepankan antisipasi. Contoh mudahnya, segera memperbaiki instalasi listrik yang dirasa kurang baik dan tidak meninggalkan kompor dalam keadaan menyala,’’ pungkasnya sembari menyebut tercatat enam orang meninggal dunia dan sembilan orang tercatat mengalami luka-luka.



-  Madiun to day
Post a Comment