Ponorogo - Presiden Jokowi serahkan 2.500 Sertipikat Tanah Untuk Rakyat

Dalam Kunjungan Kerja (Kunker) Presiden Joko Widodo ke Ponorogo, Jum’at (4/1/2019) ada tiga agenda kunjungan kerja, yaitu yang pertama penyerahan sertipikat wakaf, meninjau proyek waduk bendo, dan penyerahan sertipikat tanah untuk rakyat.

Penyerahan sertipikat tanah wakaf tersebut berlangsung di Masjid Ar Rahman, Desa Prayungan, Kecamatan Sawoo. Ada 213 sertipikat tanah wakaf yang diserahkan Presiden Joko Widodo. Sertipikat tersebut diserahkan simbolis kepada pengurus sejumlah masjid, pondok pesantren, mushola atau surau yang berada di wilayah Jawa Timur, kemudian dlanjutkan penyerahan 2.500 sertipikat Tanah untuk rakyat di Aloon-aloon Ponorogo.


Kedatangan Orang nomor satu di Imdonesia ini disambut dengan atraksi Puluhan Reyog Ponorogo yang sangat merah.


Dalam sambutannya Presiden Joko Widodo menanyakan kepada para undangan “Mengapa sertipikat tanah wakaf untuk mushola atau surau, masjid, pondok pesantren,” tanya Presiden Jokowi.

Hal ini dilakukan untuk menghindari sengketa lahan. Karena setiap dirinya turun ke desa, dan kampung, hingga masuk masjid banyak yang mengasih informasi terkait banyaknya sengketa lahan.
“Oleh karena itu, kita mempercepat pengurusan sertifikat tanah wakaf dan pemerintah menyiapkan dana yang bersumber dari APBN untuk mengurusnya, jadi untuk pengurusan sertifikat tanah wakaf tidak dipungut biaya di Kantor BPN,” ungkapnya.


Presiden Joko Widodo menceritakan salah satu persoalan tanah wakaf yang berada di Jakarta. Awal mulanya tanah wakaf tersebut tidak ada masalah, dan belakangan ini timbul persoalan terkait tanah wakaf tersebut.

“Dulu emang gak ada masalah, namun belakangan ini terjadi persoalan karena kawasan tersebut menjadi kawasan berkembang, dan sekarangpun harga tanah disana mencapai Rp 120 juta per meternya, oleh karena itu ahli waris mulai ngotak ngatik tanah wakaf tersebut” ungkapnya.

Persoalan tersebut gak terjadi di Jakarta saja, namun juga terjadi di daerah lain di Indonesia.

Dalam kunjungan kerjanya di Ponorogo Presiden Joko Widodo di dampingi oleh Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil, Menteri PUPR Basuki Hasimuljono, Gubernur Jatim Soekarwo dan Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni.