Di Magetan Ada Terowongan Akhirat


MAGETAN - Pesantren Hidayatul Mubta’din yang berada di Desa Plumpung Kabupaten Magetan Jawa Timur ini memiliki sebuah terowongan yang diberi nama Terowongan Akhirat.

Setiap santri yang akan menuju lantai dasar dipastikan akan melewati terowongan dengan tulisan berwana kuning yang berbunyi Terowongan Akhirat tersebut.

Terowongan yang berada di samping masjid tersebut, menuju ke lantai dasar yang terdapat aula untuk mengaji serta sejumlah kamar santriwati.
Secara otomatis, para santri akan melewati terowongan tersebut setiap hari.

Pimpinan Podok Pesantren Hidayatul Mubta’din, Kiai Lukman mengatakan keberadaan terowongan tersebut hanyalah sebuah simbol bahwa di pesantren yang dipimpinnya tersebut setiap santri harus ingat akan kematian.

Selain menuntut ilmu untuk dunia, mereka juga harus mengingat akhirat.
”Santri boleh menimba ilmu dunia tetapi tetap harus mengingat kematian dengan keberadaan terowongan akhirat. Santri yang nakal juga jadi ingat untuk membatasi diri,” ujarnya.

Keberadaan terowongan akhirat tersebut menurut Kyai Lukman berdampak pada perilaku para santri. Mereka yang kebanyakan mondok di pesantren usai sekolah tersebut lebih serius mendalami ilmu agama selama tinggal di pondok pesantren.

Saat bulan Ramadhan, Pondok Pesantren Hidayatul Mubta’din menampung lebih 2.000 santri dari berbagai sekolah di Magetan untuk mondok dan mendalami ilmu agama selama sebulan penuh.

0/Post a Comment/Comments

CAKRAWALA Cyber

👁️‍🗨️ Dibaca :