Selain telaga Ngebel, Ponorogo menyimpan beragam tempat wisata menarik , Lembah Tanah Goyang Pandansari misalnya.
Objek atau lokasi ini adalah sebuah lembah hijau di kaki perbukitan yang terletak di desa Pudak Wetan kecamatan Pudak kabupaten Ponorogo.
Lembah ini dinamakan Tanah Goyang karena di beberapa bagian tanahnya bisa bergerak saat anda menginjaknya.
Menurut legenda, Tanah Goyang tercipta saat seekor naga ingin membuat telaga namun terlambat karena mendengar kokok ayam dan melihat semburat fajar di ufuk timur tanda matahari akan segera terbit.
Adapun keberadaan lembah tanah goyang secara ilmiah bisa dijelaskan sebagai berikut: Tanah Goyang berada di cekungan bukit sehingga daun ,air dan tanah berkumpul di lembah tersebut.
Lama kelamaan daun lebur bercampur tanah dan ditumbuhi rumput di atasnya. Tanah tersebut menjadi dataran yang membentuk luasan kurang lebih seukuran 2x lapangan sepak bola
Rute menuju Tanah Goyang, yaitu: dari pusat kota Ponorogo (Perempatan Jeruksing lurus ke timur hingga Pasar Pulung-Pasar Pulung terus ke timur hingga masuk wilayah kec Pudak-Setelah Masuk kec Pudak ikuti hingga desa Pudak Wetan- Lokasi tanah Goyang berada kurang lebih 300 M dari rumah warga/penduduk.
Kecamatan Pudak adalah pemekaran dari kec. Sooko. Daerah ini berpotensi menjadi daerah agrowisata karena memiliki pemandangan alam yang indah , produk sayur sayuran dan peternakan sapi perah. Jika kita melewati wilayah kec Pudak,sepintas akan mengingatkan kita akan daerah Sarangan karena banyaknya sayuran yang ditanam warga di pinggir jalan.
Post a Comment